Wanita Ini Ceritakan Kisah Cintanya dengan Sang Ayah
Pengakuan wanita. |
Natasha Rose Chenier ketika itu berumur 19 tahun, saat ia pertama kali mengenal ayahnya. Sebelumnya sang ayah telah gagal dalam mempertahankan cintanya dengan ibunya. Namun ketika itu, anak dan ayahnya tidak tinggal dalam satu rumah.
Dan setelah Natasha berumur 24 tahun, ia tidak pernah tahu seperti apa ayahnya. Tapi setelah intensif berbicara di telepon, Natasha akhirnya memutuskan terbang ke Jamaika, tempat ayahnya berada, dan lebih dari dua tahun ia tinggal di sana.
Menurut sebuah sumber yang kami kutip dari Mirror.o.uk, ia menggambarkan bagaimana mereka memiliki banyak kesamaan, dan "segera terhubung".
"Saya langsung tertarik dengan kesamaan yang dimiliki, yang saya tidak pernah berbagi sebelumnya dengan ibu saya, atau dengan saudara kandung," ucap Natasha.
Ayahnya mulai memperlakukannya dengan makanan yang mahal, dan ia menjadi sadar bahwa ia tertarik padanya.
Pada perjalanan keduanya, untuk mengunjunginya, Natasha yang bekerja sebagai seorang sarjana sastra, mulai tidur di tempat tidur ayahnya dan cukup "mengerikan" saat ia merasakan daya tarik fisik.
Dan di mulai dari itu, Natasha mengetahui bahwa ayahnya juga tertarik padanya dan pasangan itu mulai berhubungan fisik. Ayah Natasha mengatakan, jika ia juga telah tertarik padanya sejak mereka pertama kali bertemu.
"Saya membayangkan bahwa, kecuali jika Anda telah mengalami daya tarik seksual genetik sendiri, ini akan terdengar sama sekali luar biasa," katanya.
Natasha mengatakan, dia merasa sakit secara fisik sebagai akibat dari hubungan ini, dan seolah-olah dia berada di "angin puyuh kebencian," tapi ayahnya selalu mengatakan "kamu akan baik-baik saja".
"Saya seperti berada di sebuah pulau yang jauh dari rumah, dan tidak punya orang untuk berpaling, tempat untuk melarikan diri," tambahnya.
Hubungan ini tidak membuat Natasha frustasi, namun ia sendiri juga sulit untuk mengungkapkan kenapa hubungan seperti ini bisa terjadi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar